5 Kebiasaan Buruk yang Bikin Kulit Ketiak Gelap!

Noséklopedia / 09 May 2025

by Nose Herbal Indo

Pernah merasa kurang percaya diri karena warna kulit ketiak yang menggelap? Ternyata, penyebabnya bukan cuma faktor genetik atau hormon, lho. Banyak kebiasaan kecil yang kita lakukan setiap hari yang tanpa disadari justru memperburuk kondisi kulit di area ketiak. Mulai dari cara merawatnya, memilih produk yang dipakai, sampai rutinitas yang terlihat sepele tapi berdampak besar.


Di edisi Nosèklopedia kali ini, kita akan bahas 5 kebiasaan umum yang jadi masalah utama ketiak gelap. Biar kamu bisa lebih aware dan tahu cara mengatasinya, yuk scroll sampai bawah!


Apa yang Menyebabkan Kulit Ketiak Gelap?


Memiliki warna kulit ketiak yang lebih gelap dari bagian tubuh lainnya bisa disebabkan oleh kondisi kulit yang disebut acanthosis nigricans (AN). Kondisi ini sebenarnya tidak selalu berbahaya dan tidak selalu memerlukan pengobatan, namun dalam beberapa kasus bisa diatasi dengan perawatan medis tertentu seperti penggunaan krim pencerah, eksfoliasi kimia, atau prosedur laser.


Secara alami, warna kulit di area ketiak seharusnya hampir sama dengan warna kulit di sekitarnya. Namun, kadang-kadang kulit di area ini bisa tampak lebih gelap, menebal, atau terasa kasar. Meskipun umumnya bukan tanda penyakit serius, banyak orang merasa kurang percaya diri dengan kondisi ini, terutama saat memakai pakaian tanpa lengan atau baju renang.


Ciri-ciri ketiak gelap biasanya memiliki kondisi kulit yang lebih tebal, terkadang terasa seperti beludru. Menurut Phiske MM (2014), penggelapan ini terjadi karena adanya peningkatan jumlah sel melanosit (sel penghasil pigmen kulit) di area tertentu, termasuk ketiak, leher, atau selangkangan.


Nah, kondisi ini bisa dipicu oleh beberapa faktor, antara lain:

1. Gesekan berulang, misalnya akibat mencukur atau memakai pakaian yang terlalu ketat.

2. Penumpukan sel kulit mati, terutama jika area ketiak jarang dieksfoliasi.

3. Penggunaan deodoran atau produk berbahan kimia keras yang bisa memicu iritasi atau reaksi pigmentasi.

4. Obesitas, yang meningkatkan risiko kulit ketiak gelap akibat gesekan lipatan kulit dan resistensi insulin.

5. Ketidakseimbangan hormon, terutama pada penderita diabetes, PCOS, atau gangguan hormon lainnya.

6. Faktor genetik, di mana kondisi ketiak gelap lebih sering muncul dalam keluarga tertentu.

7. Efek samping obat-obatan tertentu, seperti kortikosteroid, pil KB, atau obat peningkat hormon.


Siapa saja bisa mengalami ketiak gelap, tapi kemungkinan lebih besar terjadi pada orang berwarna kulit gelap, karena jumlah melanin kulit yang lebih tinggi. Dengan hal ini, mereka cenderung lebih mudah mengalami hiperpigmentasi yang menyebabkan ketiak gelap.


Bagaimana Proses Kulit Ketiak Menjadi Gelap?


Kulit ketiak yang menggelap tidak hanya disebabkan oleh faktor luar seperti gesekan atau penggunaan produk tertentu, tapi juga bisa dipengaruhi oleh proses biologis di dalam tubuh. Menurut Jeong KH. et al (2010), salah satu penyebab internal yang cukup sering terjadi adalah tingginya kadar insulin dalam darah.


Kondisi ini biasanya ditemukan pada orang dengan resistensi insulin, seperti penderita diabetes tipe 2 atau sindrom ovarium polikistik (PCOS). Ketika tubuh memproduksi insulin dalam jumlah berlebih, sebagian insulin bisa menembus lapisan antara dermis dan epidermis (disebut dermoepidermal junction atau DEJ) dan menempel pada sel-sel kulit seperti keratinosit.


Dalam kondisi normal, insulin memang memiliki peran penting dalam mengatur metabolisme tubuh. Namun, jika kadarnya terlalu tinggi, insulin bisa memberikan efek samping lain. Insulin dalam jumlah tinggi dapat menempel pada reseptor khusus bernama IGF-1R (insulin-like growth factor 1 receptor), yang menyebabkan sel keratinosit dan fibroblas kulit mengalami kenaikan.


Hal ini menyebabkan penebalan kulit, warna yang lebih gelap, dan bertekstur kasar pada ketiak. Selain itu, perubahan warna dan tekstur kulit ini juga bisa muncul di leher, selangkangan, atau area lipatan tubuh lainnya.



(Sumber : Indian Dermatology Online Journal)


Kebiasaan Buruk yang Harus Dihindari untuk Merawat Ketiak yang Gelap


Nah, untuk mengatasi penyebab kulit ketiak gelap, ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang bisa kamu hindari agar tidak memperparah kondisi tersebut, antara lain sebagai berikut.


1. Mencukur Terlalu Sering atau Kasar

Mencukur memang cara cepat untuk menghilangkan bulu ketiak, tapi kalau dilakukan terlalu sering atau tanpa pelindung (seperti krim atau sabun), bisa menyebabkan iritasi dan mikro luka. Luka ini bisa memicu hiperpigmentasi jika dilakukan terus menerus.


Opsi lainnya, kamu bisa menggunakan hair removal cream sebagai solusi untuk menghilangkan bulu ketiak. Tapi, untuk menggunakan produk ini kamu perlu memerhatikan cara pemakaiannya dengan tepat agar tidak menimbulkan reaksi alergi, ruam atau kulit mengelupas. Cukup oleskan cream pada area ketiak, dan diamkan selama 3-10 menit. Setelah itu, kamu bisa menghilangkannya dengan spatula atau tisu.


2. Pakai Deodoran Berbahan Keras

Nggak semua deodoran cocok untuk kulit ketiak. Produk yang mengandung alkohol tinggi atau parfum berlebihan bisa memicu iritasi, yang akhirnya membuat warna kulit ketiak jadi gelap. Nah, kamu bisa mengatasinya dengan produk yang mengandung bahan lembut seperti aloe vera, kunyit, atau bahan alami lainnya yang punya kemampuan mencerahkan.


3. Jarang Eksfoliasi Area Ketiak

Sel kulit mati yang menumpuk bisa bikin ketiak tampak kusam. Sama seperti wajah, area ketiak juga butuh eksfoliasi secara rutin untuk menjaga kulit tetap cerah dan halus. Nah, untuk eksfoliasi ketiak kamu bisa menggunakan bahan seperti AHA, BHA, atau trichloroacetic acid (TCA).


4. Memakai Baju Ketat Terlalu Sering

Gesekan antara kain dan kulit, apalagi kalau bahannya kasar atau terlalu ketat, bisa menyebabkan iritasi jangka panjang. Hal ini bisa memicu penebalan kulit dan perubahan warna di area ketiak.


5. Mengabaikan Keseimbangan Hormon dan Gaya Hidup Sehat

Nggak cuma faktor luar, kondisi dari dalam tubuh juga punya pengaruh besar. Gaya hidup tidak sehat, seperti pola makan tinggi gula, kurang olahraga, atau stres berlebihan bisa memicu gangguan hormon, yang salah satu dampaknya adalah ketiak menggelap.


Tertarik Bikin Produk Perawatan Kulit Ketiak? Maklon di Nosè Solusinya!


Dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan di atas, kamu bisa merawat kulit ketiakmu agar tetap sehat, cerah, dan bikin kamu tampil lebih percaya diri!


Kalau kamu punya ide untuk bikin produk perawatan ketiak dengan brand sendiri, kamu bisa maklon di PT Nosè Herbal Indo! Di sini, kamu bisa konsultasikan langsung bersama tim Product Development kami untuk wujudin konsep yang kamu mau, mulai dari pemilihan bahan, proses produksi, desain kemasan, sampai produk jadi yang siap jual. Jadi, tunggu apa lagi? Langsung aja hubungi kami dan mulai konsultasi produk impianmu sekarang!


Referensi


1. Phiske MM. An approach to acanthosis nigricans. Indian Dermatol Online J. 2014 Jul;5(3):239-49. PMID: 25165638; PMCID: PMC4144206.


2. Jeong KH, Oh SJ, Chon S, Lee MH. Generalized acanthosis nigricans related to type B insulin resistance syndrome: A case report. Cutis. 2010;86:299-302


3. Burke JP, Hale DE, Hazuda HP, Stern MP. A quantitative scale of acanthosis nigricans. Diabetes Care. 1999;22:1655-9.


4. Zayed A, Sobhi RM, Abdel Halim DM. Using trichloroacetic acid in the treatment of acanthosis nigricans: A pilot study. J Dermatolog Treat. 2014;25:223-5.


Share This Article


tiktok logo
instagram logo
Bicara dengan CS
whatsapp logo